Kegunaan Sumber Daya Alam Hayati dan Non-Hayati

ASTALOG.COM – Indonesia merupakan negara yang sangat kaya akan sumber daya alam. Terbentang dari Sabang sampai Merauke, dari darat hingga dasar laut, tersimpan harta yang begitu melimpah. Berada pada ring of fire akibat pertemuan empat lempeng benua sehingga bermunculan banyak gunung api aktif diikuti kesuburan tanahnya.

Definisi Sumber Daya Alam

 

Sumber daya alam (SDA) adalah segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Yang tergolong di dalamnya tidak hanya komponen biotik, seperti hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme, tetapi juga komponen abiotik, seperti minyak bumi, gas alam, berbagai jenis logam, air, dan tanah, seperti dilansir dari Wikipedia.

Inovasi teknologi, kemajuan peradaban dan populasi manusia, serta revolusi industri telah membawa manusia pada era eksploitasi sumber daya alam sehingga persediaannya terus berkurang secara signifikan, terutama pada satu abad belakangan ini.

 

Sumber daya alam mutlak diperlukan untuk menunjang kebutuhan manusia, tetapi sayangnya keberadaannya tidak tersebar merata dan beberapa negara seperti Indonesia, Brazil, Kongo, Maroko, dan berbagai negara di Timur Tengah memiliki kekayaan alam hayati atau nonhayati yang sangat berlimpah.

Sebagai contoh, negara di kawasan Timur Tengah memiliki persediaan gas alam sebesar sepertiga dari yang ada di dunia dan Maroko sendiri memiliki persediaan senyawa fosfat sebesar setengah dari yang ada di bumi. Akan tetapi, kekayaan sumber daya alam ini seringkali tidak sejalan dengan perkembangan ekonomi di negara-negara tersebut.

Pengelompokan Sumber Daya Alam dan Kegunaannya

Berdasarkan jenisnya, sumber daya alam dapat dibedakan menjadi sumber daya alam hayati dan sumber daya alam non hayati. Sedangkan berdasarkan sifatnya, sumber daya alam dapat dibedakan menjadi sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.

PELAJARI:  Dampak dari Globalisasi Budaya

1. Sumber daya alam hayati
Sumber daya alam hayati adalah sumber daya alam yang berasal dari makhluk hidup, misalnya tumbuhan dan hewan.

a. Sumber daya alam dari tumbuhan
– Bahan pangan
Sayuran adalah contoh bahan pangan dari tumbuhan, misalnya bayam, kangkung, wortel, seledri, dan lainnya.
Nasi dibuat dari beras; beras berasal dari padi. Roti dibuat dari terigu; terigu berasal dari biji gandum. Kecap, tahu, tempe, dan oncom berasal dari kedelai. Cokelat berasal dari biji cokelat. Permen dibuat dari gula; gula berasal dari tebu. Agar-agar berasal dari rumput laut. Minyak goreng berasal dari kelapa sawit dan jagung.

– Bahan sandang
Pakaian yang kamu pakai, pasti ada yang terbuat dari kain katun. Kain katun terbuat dari serat kapas. Serat kapas berasal dari buah kapas. Berbagai kasur, bantal, dan guling diisi dengan kapuk. Kapuk berasal dari buah kapuk.

– Peralatan rumah tangga
Bagian tumbuhan yang paling banyak dimanfaatkan untuk membuat peralatan rumah tangga adalah kayu.
Kayu dipotong dan dihaluskan menjadi balok dan papan. Balok dan papan digunakan untuk membuat kusen, tiang, pintu, meja, kursi, lemari, dan patung. Kayu juga menjadi bagian penting untuk membuat gagang pisau, pigura, dan pensil. Kertas juga dibuat dari kayu.

Selain kayu, bagian tumbuhan yang banyak dimanfaatkan adalah batang bambu dan rotan. Bambu dan rotan dimanfaatkan untuk membuat meja, kursi, dan lemari. Ban sepeda dan ban mobil terbuat dari karet. Karet berasal dari getah pohon karet.

PELAJARI:  Contoh Dialog Interaktif Tentang Pendidikan Berbentuk Teks

– Produk kesehatan dan perawatan tubuh
Jamu termasuk obat tradisional. Jamu dibuat dari berbagai tanaman obat, misalnya kencur, jahe, kunyit, kumis kucing, dan pace (mengkudu).

Berbagai produk perawatan tubuh menggunakan sari tumbuhan sebagai bahan utamanya. Sampo dibuat dari lidah buaya, urang aring, kelapa,, dan kemiri. Sabun mandi dibuat dari sari lidah buaya, apel, bunga mawar, dan avokad.

b. Sumber daya alam dari hewan
– Bahan pangan
Hewan menghasilkan bahan makanan yang lezat, misalnya daging, telur, dan susu. Keju merupakan produk olahan susu. Daging dapat berasal dari ayam, sapi, kambing, kerbau, dan ikan. Telur dapat berasal dari ayam, bebek, dan burung puyuh. Susu dapat berasal dari sapi dan kambing.

– Bahan sandang
Beberapa bahan sandang bermutu tinggi berasal dari hewan.
Kain sutra berasal dari serat kepompong ulat sutra. Wol berasal dari serat rambut (bulu) domba. Kulit sapi, kerbau, ular, dan buaya bernilai tinggi. Kulit hewan-hewan itu dapat dibuat menjadi jaket, pelapis sofa dan jok mobil, sepatu, dan tas.

– Produk kesehatan
Berbagai bagian tertentu dari hewan dipercaya merupakan obat mujarab. Ada yang memanfaatkan madu yang dihasilkan lebah sebagai obat. Susu kambing juga bermanfaat untuk kesehatan saluran pencernaan. Banyak orang meyakini bahwa air liur burung walet mampu meningkatkan stamina tubuh dan keindahan kulit.

2. Sumber daya alam non hayati
Sumber daya alam non hayati berasal dari benda tak hidup, antara lain tanah, batuan, dan bahan tambang.

a. Bahan bangunan
Sekolah dibangun dengan menggunakan batu bata, pasir, semen, genting, dan tiang besi. Batu bata dan genting dibuat dari tanah liat. Pasir berasal dari hancuran batuan. Semen dibuat dari batu kapur dan hancuran batuan lain. Tiang besi dibuat dari logam besi.

PELAJARI:  Contoh Dialog Expressing Care

b. Peralatan rumah tangga
Saat ini, bahan yang sering digunakan untuk membuat berbagai peralatan rumah tangga adalah plastik. Plastik berasal dari bahan kimia buatan yang diolah di pabrik.
Berbagai benda dari plastik antara lain ember, baskom, sendok, sedotan, dan kantong plastik. Sendok dan garpu dibuat dari logam besi. Panci dan penggorengan dari logam alumunium. Kalung, gelang, dan cincin dari emas dan perak.
Kabel listrik terbuat dari logam tembaga.

Ada berbagai jenis bahan bakar misalnya minyak tanah, gas, bensin, solar, dan batu bara. Minyak tanah digunakan untuk kompor dan lampu minyak. Gas digunakan untuk kompor gas. Bensin digunakan untuk mobil dan motor. Solar digunakan untuk mesin disel.
Batu bara digunakan sebagai bahan bakar industri logam.

3. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui
Sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang akan tetap tersedia, meskipun digunakan terus-menerus.

Contoh hewan, tumbuhan, air, udara, dan cahaya matahari.
Tumbuhan dan hewan selalu ada karena dapat berkembangbiak. Air selalu ada selama ada daur air. Angin dan cahaya matahari juga selalu ada.

4. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang jika digunakan terus-menerus akan habis.

Sumber daya alam tersebut dapat habis karena tidak dapat diperbanyak dan jumlahnya terbatas di alam.
Contoh bahan tambang misalnya minyak bumi, batu bara, besi, emas, perak, tembaga, dan lain sebagainya.