ASTALOG.COM – Dilansir dari wikipedia, dalam geografi garis khatulistiwa (dari bahasa Arab: خط الاستواء) atau ekuator (dari bahasa Inggris equator) merupakan sebuah garis imajinasi yang digambar di tengah-tengah planet di antara dua kutub dan paralel terhadap poros rotasi planet. Garis khatulistiwa ini membagi Bumi menjadi dua bagian belahan bumi utara dan belahan bumi selatan. Garis lintang ekuator adalah 0°. Panjang garis khatulistiwa Bumi adalah sekitar 40.070 km.
Di khatulistiwa, matahari berada tepat di atas kepala pada tengah hari dalam equinox. Dan panjang siang hari sama sepanjang tahun kira-kira 12 jam. Antara equinox Maret dan September, latitud bagian utara Bumi menuju Matahari yang dikenal sebagai Tropik Cancer, bagian bumi paling utara di mana Matahari dapat berada tepat di atas kepala. Bagian selatan Bumi terjadi antara equinox bulan September dan Maret dinamakan Tropik Capricorn.
Pengertian Khaktulistiwa
Dalam pelajaran Ilmu Bumi atau Geografi, khatulistiwa disebut juga Ekuator atau Garis Khatulistiwa. Garis ini adalah garis imajinasi yang digambar di tengah-tengah planet di antara dua kutub, yaitu kutub utara dan selatan. Garis khatulistiwa seakan-akan membagi Bumi menjadi dua bagian belahan, yaitu bumi utara dan belahan bumi selatan. Jadi, segala pengukuran tentang bumi selalu dimulai dari garis ekuator (khatulistiwa) ini, yakni 0°.
Khatulistiwa adalah garis imajiner yang membentang dari timur ke barat pada permukaan bumi dan persis setengah jalan antara Kutub Utara dan Selatan (titik utara dan selatan di Bumi). Khatulistiwa juga membagi bumi menjadi belahan bumi utara dan belahan bumi selatan dan merupakan jalur lintang penting untuk keperluan navigasi seperti 0˚ dan semua pengukuran lain menuju utara atau selatan.
Keistimewaan Daerah yang Dilalui Khatulistiwa
Wilayah yang dilalui oleh garis khatulistiwa ternyata memiliki keistimewaan dibandingkan dengan daerah yang jauh dari garis khatulistiwa. Keistimewaan tersebut antara lain:
1. Seluruh wilayah yang dilalui garis khatulistiwa memiliki iklim tropis. Iklim tropis terletak antara 0° – 23 1/2° LU dan 23 1/2 LS dan hampir 40 % dari permukaan bumi.
2. Curah hujan, suhu, dan kelembapan rata-rata harian di wilayah ini tergolong tinggi
3. Matahari terus bersinar sepanjang tahun, sehingga berbagai hewan dan tumbuhan dapat hidup di daerah tersebut. Sehingga flora dan fauna di wilayah yang dilalui garis khatulistiwa sangat beragam.
Iklim dan Equator
Khatulistiwa berbeda dari sisa dunia untuk lingkungan fisik serta aplikasi geografisnya. Yang terbesar dari perbedaan ini namun iklim sebagai terutama memiliki pola iklim yang sama sepanjang tahun. Pola dominan adalah hangat dan basah atau hangat dan kering sepanjang tahun. Sebagian besar daerah khatulistiwa juga ditandai sebagai yang lembab. Pola-pola iklim di Khatulistiwa adalah karena menerima radiasi matahari yang paling masuk.
Sebagai salah satu bergerak menjauh dari daerah Khatulistiwa, radiasi matahari kurang (meskipun bergerak ke utara dan selatan dari Khatulistiwa) dan iklim lainnya dapat berkembang. Namun, karena iklim tropis di Khatulistiwa, wilayah ini merupakan salah satu yang paling keanekaragaman hayati di planet ini. Ini fitur sejumlah tanaman dan hewan dan merupakan rumah bagi daerah terbesar hutan hujan tropis di dunia.