ASTALOG.COM – Kertas saring umumnya digunakan saat melakukan penelitian yang berhubungan dengan sampel lingkungan. Tujuan utama penyaringan, khususnya media cair adalah untuk memisahkan zat padat terlarut dan zat padat tersuspensi. Zat padat terlarut merupakan zat padat yang dapat melewati kertas saring berpori dengan ukuran tertentu, sedangkan zat padat tersuspensi merupakan zat padat yang tertahan pada kertas saring tersebut. kertas saring mempunyai ukuruan pori yang berbeda-beda, tetapi pada umumnya ukuran standar pori yang sering digunakan adalah 0.45 μm.
Karena kertas saring terdapat dalam berbagai ukuran pori, maka pemilihan kertas saring harus disesuaikan dengan jenis parameter yang akan diuji. Kesalahan pemilihan kertas saring akan menghasilkan ketidak akuratan pada hasil analisis karena terjadi kontaminasi positif dan kontaminasi negative.
Pengertian Kertas Saring
Kertas Saring adalah kertas khusus yang dibuat dengan lubang-lubang halus (berpori) dan digunakan sebagai penyaring larutan. Bahan untuk pembuatan kertas saring dan ukuran lubang porinya dibuat bervariasi agar dapat dipergunakan sesuai dengan kebutuhan.
Persyaratan Umum Kertas Saring
Untuk mendapatkan hasil yang representative, akurat, dan presisi kertas saring harus memenuhi beberapa persyaratan umum sebagai berikut:
1. mempunyai ukuran pori yang uniform dan reproductive
2. mampu menyaring dengan cepat dan tidak mudah tersumbat
3. Tidak higroskospis
4. mampu menahan partikel yang disaring di permukaannya
5. mempunyai kandungan debu (ash content) yang rendah untuk mencegah kontaminasi sampel dan
6. memungkinkan analisis parameter dalam zat padat tersuspensi melalui destruksi kertas saring
7. dapat larut secara kimia dalam pelarut organic, seperti kloroform (CHCl3) atau tetra kloro metan(CCl4)
8. tidak mengadsorpsi zat atau parameter uji selama penyaringan
9. harus kuat sehingga tidak rusak sewaktu dipakai
10.tidak terjadi elusi pada zat yang terkandung di dalamnya sehingga sampel tidak terkontaminasi
11.tidak terjadi kerusakan pada sel plankton yang tertahan di kertas
Jenis Kertas Saring
Beberapa jenis kertas saring berdasarkan ukuran pori dan bahan bakunya, antara lain:
1. Selectron BA 85 : Bahan solulosa nitrat (0.45 µm)
2. Selectron OE 67 : Bahan solulosa asetat (0.45 µm)
3. Selectron GF : Bahan Borosilikat gelas (1 µm)
4. Selectra 589/3 : Bahan 95% @ selulosa, linters (- µm)
5. Selectra G : Bahan borosilikat gelas (1 µm)
6. Macherey-Nagel 640 dd : Bahan 95% @ selulosa, linters ( – µm)
7. Millipore HA : Bahan campuran selulosa ester (0.45 µm)
8. Membranfilter Ges : Bahan Solulosa asetat (0.45 µm)
9. Nucleopore : Bahan polikarbonat (0.45 µm)
10.Flotronic silver : Bahan perak (0.45 µm)
11.Gelman A : Bahan borosilikat gelas ( 0.3 µm dan 1.6 µm)
12.Whatman GF/B : Bahan borosilikat gelas (1.0 µm)
13.Whatman GF/C : Bahan borosilikat gelas (1.2 µm)
14.Whatman GF/D : Bahan borosilikat gelas (2.7 µm)
15.Whatman GF/F : Bahan borosilikat gelas (0.7 µm)
16.Whatman WTP : Bahan Teflon (0.5 µm)