Istilah Develop Country Merupakan Sebutan untuk Negara?

ASTALOG.COM – Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, maka kata ‘Develop’ berarti ‘Mengembangkan atau Membangun‘, sedangkan ‘Country‘ artinya ‘Negara‘. Jadi jika digabung, maka Develop Country adalah negara berkembang. Sebutan ini digunakan untuk negara-negara yang tengah berkembang.

Negara berkembang sendiri merupakan istilah yang umum digunakan untuk menjelaskan suatu negara dengan kesejahteraan material tingkat rendah. Karena tidak ada definisi tetap tentang negara berkembang yang diakui secara internasional, tingkat pembangunan bisa saja bervariasi di dalam negara berkembang tersebut. Sejumlah negara berkembang memiliki standar hidup rata-rata yang tinggi.

Pembangunan suatu negara biasanya diukur dengan indeks statistik seperti:

pendapatan per kapita (per orang) (PDB)
harapan hidup
tingkat melek aksara, dan lain-lain.

Karena itulah PBB telah mengembangkan HDI, sebuah indikator statistik untuk mendorong tingkat pembangunan manusia di negara-negara yang terdata oleh PBB.

Negara berkembang umumnya adalah negara yang belum mencapai tingkat industrialisasi yang relatif terhadap penduduknya dan memiliki standar hidup menengah ke rendah. Dalam hal ini, terdapat korelasi kuat antara pendapatan rendah dan pertumbuhan populasi yang tinggi. Jadi, istilah yang digunakan ketika membicarakan negara berkembang mengarah pada tujuan dan pembangunan dari negara-negara berkembang itu sendiri.

PELAJARI: Lagu Maju Tak Gentar Menggambarkan Tentang

KRITIK TERHADAP ISTILAH ‘DEVELOP COUNTRY’ ATAU NEGARA BERKEMBANG

Ada berbagai kritik terhadap penggunaan istilah ‘Develop Country ‘ atau negara berkembang, antara lain:

Istilah ini menekankan inferioritas sebuah ‘negara berkembang’ jika dibandingkan dengan sebuah ‘negara maju’ yang tidak disukai oleh banyak negara. Istilah ini seolah menekankan sebuah negara agar ‘berkembang’ mengikuti model pembangunan ekonomi tradisional ‘Barat’ yang tidak bisa diikuti beberapa negara seperti Kuba.
Istilah ‘berkembang’ berarti mobilitas dan tidak mengakui bahwa pembangunan menurun atau tetap di sejumlah negara, terutama di Afrika Selatan yang terkena dampak parah dari virus HIV/AIDS.
Dalam beberapa kasus, istilah negara berkembang dapat dianggap sebagai eufemisme. Istilah ini berarti homogenitas antara negara-negara tersebut yang sangat beragam. Istilah ini juga berarti homogenitas di antara negara-negara tersebut ketika kekayaan dan kesehatan mejadi hal yang sangat bervariasi.

PELAJARI: Peradaban yang Berkembang di Lembah Sungai Kuning

DAFTAR NEGARA BERKEMBANG DI DUNIA

1) Benua Asia