Apa Maksud Cookies di Website? Jelaskan

ASTALOG.COM – PembahasaSebagian orang tahu, saat membicarakan tentang cookie selalu bergandengan dengan internet. Ketika sedang melakukan pencarian di Google, login di Facebook, atau sedang login di media sosial, sebenarnya kamu sudah meninggalkan cookies.

Pada dasarnya cookies tidaklah berbahaya, hanya seperti password dan email, namun cookies bisa di dimanfaatkan jika kamu tidak berhati-hati. Berikut ini PG akan menjelaskan tentang cookies selengkapnya.

 

Pengertian Cookies
Cookies atau bisa disebut sebagai HTTP cookies, web cookies, atau browser cookies adalah data/informasi yang diciptakan oleh suatu website untuk disimpan pada browser bisa diambil untuk memberitahu website tentang aktivitas user pada waktu sebelumnya.

Cookies diciptakan supaya website bisa mengetahui aktivitas yang telah dilakukan si user pada waktu sebelumnya. Aktivitas ini misalnya mengklik suatu tombol, login, atau halaman mana yang telah dibuka oleh user pada bulan bahkan tahun lalu.

PELAJARI:  Apa Itu Insertion Point?
 

Cookies juga bisa saja menyimpan informasi diri anda seperti nama, alamat e-mail, alamat rumah atau kantor, nomor telepon yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi atau mengontak anda. Hal ini hanya bisa terjadi apabila anda memberikan informasi di dalam sebuah situs web.

Fungsi Cookies
Cookie memiliki beberapa fungsi antara lain:

1. Membantu website untuk “mengingat” siapa kita dan mengatur preferences yang sesuai sehingga apabila user kembali mengunjungi website tersebut akan langsung dikenali.
2. Menghilangkan kebutuhan untuk me-register ulang di web site tersebut saat mengakses lagi tersebut (site tertentu saja), cookies membantu proses login user ke dalam web server tersebut.
3. Memungkinkan website untuk menelusuri pola web surfing user dan mengetahui situs favorit yang sering dikunjunginya.

PELAJARI:  Apakah yang Dimaksud dengan Media Jaringan?

Jenis Cookies
Cookies terbagi dalam beberapa jenis antara lain:

1. Non persistent (session) cookies. Suatu cookies yang akan hilang sewaktu user menutup browser dan biasanya digunakan pada ‘shopping carts’ di toko belanja online untuk menelusuri item-item yang dibeli,

2. Persistent cookies. Diatur oleh situs-situs portal, banner / media iklan situs dan lainnya yang ingin tahu ketika user kembali mengunjungi site mereka. (misal dengan cara memberikan opsi ”Remember Me” saat login). File file ini tersimpan di hardisk user.

Kedua tipe cookies ini menyimpan informasi mengenai URL atau domain name dari situs yang dikunjungi user dan beberapa kode yang mengindikasikan halaman apa saja yang sudah dikunjungi. Cookies dapat berisi informasi pribadi user, seperti nama dan alamat email, Akan tetapi dapat juga user memberikan informasi ke website tersebut melalui proses registrasi. Dengan kata lain, cookies tidak akan dapat “mencuri” nama dan alamat email kecuali diberikan oleh user. Namun demikian, ada kode tertentu (malicious code) yang dibuat misalnya dengan ActiveX control, yang dapat mengambil informasi dari komputer tanpa sepengetahuan user.

PELAJARI:  Apa Pengertian Internet?

Ukuran cookies umumnya kurang dari 100 bytes sehingga tidak akan mempengaruhi kecepatan browsing. tetapi karena umumnya browser diatur secara default untuk menerima cookies maka user tidak akan tahu bahwa cookies sudah ada di komputer. Cookies dapat berguna terutama pada situs yang memerlukan registrasi, sehingga setiap kali mengunjungi situs tersebut, cookies akan me-login-kan user tanpa harus memasukkan user name dan password lagi.