ASTALOG.COM – Sejak dilahirkan manusia sudah mempunyai dua hasrat atau keinginan pokok, yaitu Keinginnan untuk menjadi satu dengan manusia lain di sekelilingnya (yaitu masyarakat) dan Keinginan untuk menjadi satu dengan suasana alam sekelilingnya.
Manusia pada umumnya dilahirkan sendiri, akan tetapi ia adalah mahluk yang telah mempunyai naluri untuk hidup dengan manusia-manusia lain, naluri yang dinamakan GREGARIOUSNESS dan karena itu manusia juga disebut social animal, hewan yang senantiasa mempunyai naluri untuk hidup bersama.
Manusia dikatakan sebagai mahluk hidup yang tidak bisa melakukan apapun dengan sendirian. Manusia hidup di dunia juga membutuhkan orang lain. Meskipun pada dasarnya manusia sebagai mahluk individu tetapi tetap saja manusia tidak bisa lepas dan selalu butuh bantuan orang lain disekitar kita.
Manusia memiliki perannya sendiri yaitu terhadap Tuhan, dengan diri sendiri ataupun sesama karena memang manusia hidup saling membantu, berinteraksi dengan sesama satu sama lain. Berikut akan dibahas beberapa point tentang “Manusia Sebagai Mahluk Indvidu dan Sosial”.
Dari sekian banyak manusia, ternyata masing-masing memiliki keunikan tersendiri. Seorang individu adalah perpaduan antara faktor fenotip dan genotip. Faktor genotip adalah faktor yang dibawa individu sejak lahir, ia merupakan faktor keturunan, dibawa individu sejak lahir. Kalau seseorang individu memiliki ciri fisik atau karakter sifat yang dibawa sejak lahir, ia juga memiliki ciri fisik dan karakter atau sifat yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan (faktor fenotip). Faktor lingkungan (fenotip) ikut berperan dalam pembentukan karakteristik yang khas dari seseorang. Istilah lingkungan merujuk pada lingkungan fisik dan lingkungan sosial. Ligkungan fisik seperti kondisi alam sekitarnya. Lingkungan sosial, merujuk pada lingkungan di mana eorang individu melakukan interaksi sosial. Kita melakukan interaksi sosial dengan anggota keluarga, dengan teman, dan kelompok sosial yang lebih besar.
Sebagai makhluk individu manusia juga tidak mampu hidup sendiri artinya mansuia juga harus hidup bermasyarakat. Adapun yang menyebabkan manusia selalu bermasyarakat antara lain karena adanya dorongan kesatuan biologis yang terdapat dalam naluri manusia,misalnya :
1. Hasrat untuk memenuhi keperluan makana dan minuman
2. Hasrat untuk membela diri
3. Hasrat untuk mengadakan keturunan
Hal ini dinyatakan semenjak manusia lahir yang dinyatakan untuk mempunyai dua keinginan pokok,yaitu :
1. Keinginan untukmenjadi satu dengan manusia disekelilingnya
2. Keinginan untuk menjadi satu dengan suasana alam sekelilingnya.
Manusia sebagai makhluk sosial adalah manusia yang senantiasa hidup dengan manusia lain (masyarakatnya). Ia tidak dapat merealisasikan potensi hanya dengan dirinya sendiri. Manusia akan membutuhkan manusia lain untuk hal tersbut, termasuk dalam mencukupi kebutuhannya.
Dapat disimpulkan, bahwa manusia dikatakan sebagai makhluk sosial, karena beberapa alasan sebagai berikut:
a.Manusia tunduk pada aturan, norma sosial.
b.Perilaku manusia mengharapkan suatu penilaian dari orang lain.
c.Manusia memiliki kebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain.
d.Potensi manusia akan berkembang bila ia hidup di tengah-tengah manusia.