Apa yang Dimaksud dengan Adiksi?

ASTALOG.COM – Adiksi merupakan suatu kondisi ketergantungan fisik dan mental terhadap hal-hal tertentu yang menimbulkan perubahan perilaku bagi orang yang mengalaminya. Dalam adiksi, terdapat tuntutan dalam diri penyalahguna narkoba untuk menggunakan secara terus menerus dengan disertai peningkatan dosis terutama setelah terjadinya ketergantungan secara fisik dan psikis serta terdapat pula ketidak mampuan untuk mengurangi atau menghentikan konsumsi narkoba meskipun sudah berusaha keras.

Adiksi atau ketergantungan terhadap narkoba merupakan suatu kondisi dimana seseorang mengalami ketergantungan secara fisik dan psikologis terhadap suatu zat adiktif.

 

Dampak Penyakit Adiksi
Bagi penyalahguna, dalam kecanduan seseorang terdapat suatu lingkaran yang tidak berhenti kecuali seseorang mulai melakukan intervensi (memutuskan pola adiksi tersebut) pada intinya, lingkaran ini menjelaskan ketidaknyamanan yang dialami seorang penyalahguna dimana dia menggunakan narkoba sebagai sarana untuk meningkatkan kondisinya, yang selanjutnya justru akan mendorong penyalahguna tersebut untuk mengalami rasa tidak nyaman kembali.
Keadaan fisik dan psikis yang muncul ketika penyalahguna narkoba mulai mengalami ketergantungan narkoba menyebabkan ketidaknyamanan yang ditunjukan oleh perubahan perilaku dan ekspresi verbal dan non vebal.

PELAJARI:  Kelebihan Penggunaan Kultur Jaringan

Pola perilaku negatif pada diri penyalahguna narkoba tersebut menambah parah keadaan psikis yang sebaliknya akan juga memperburuk keadaan perilaku penyalahguna narkoba tersebut.
Berbagai macam pola negative (fisik, psikis, dan perilaku) mendorong penyalahguna narkoba untuk harus mengkonsumsi narkoba, hal ini akan memperburuk kembali keadaan fisik dan psikisnya dan akan membentuk perilaku yang semakin negatif.

 

Cara Mengatasi Adiksi
Ada banyak jenis terapi untuk penyakit adiksi, tergantung jenis zat yang dipakai paling banyak/paling menyebabkan ketergantungan. Ada juga jenis terapi perilaku (berkelompok), baik rawat inap maupun rawat jalan. Salah satu terapi untuk adiksi adalah metadon. Terapi ini khusus untuk ketergantungan zat opioid (putaw atau heroin) yang biasanya disuntikkan. Metadon adalah terapi yang aman dan legal. Dengan metadon, klien dapat hidup selayaknya orang normal.Aktif di siang hari dan dapat beristirahat di malam hari. Tetap dapat bekerja, mengendarai kendaraan bahkan mengoperasikan mesin sekalipun. Dengan metadon klien diharapkan dapat mengatasi suges (keinginan untuk menggunakan zat ) dan sakaw (gejala putus zat, seperti ngilu-ngilu di badan). Dosis metadon disesuaikan dengan kebutuhan pasien di bawah pengawasan petugas kesehatan. Sehingga klien harus datang tiap hari ke layanan untuk minum metadon. Dan karena minum metadon, tentunya klien tidak perlu lagi menyuntikkan zat illegal yang berbahaya (putaw atau heroin), di mana seperti yang kita ketahui, pemakaian jarum suntik secara bergantian merupakan faktor resiko penularan penyakit HIV/AIDS dan Hepatitis C. Dengan metadon juga tentunya tingkat kriminalitas akan menurun, karena klien dengan penyakit adiksi sudah dapat mengandalikan diri dan perilakunya sehingga hidup seperti layaknya orang normal. Hubungan sosial dengan keluarga dan masyarakat pun tentunya akan membaik. Hubungi saya untuk informasi atau masukan