ASTALOG.COM – Film adalah gambar-hidup yang juga sering disebut movie. Film secara kolektif sering disebut sebagai sinema. Sinema itu sendiri bersumber dari kata kinematik atau gerak. Film juga sebenarnya merupakan lapisan-lapisan cairan selulosa, biasa di kenal di dunia para sineas sebagai seluloid.
Film juga dianggap sebagai media komunikasi yang ampuh terhadap massa yang menjadi sasarannya, karena sifatnya yang audio visual, yaitu gambar dan suara yang hidup. Dengan gambar dan suara, film mampu bercerita banyak dalam waktu singkat. Ketika menonton film penonton seakan-akan dapat menembus ruang dan waktu yang dapat menceritakan kehidupan dan bahkan dapat mempengaruhi audiens.
Dewasa ini terdapat berbagai ragam film, meskipun cara pendekatannya berbeda-beda, semua film dapat dikatakan mempunyai satu sasaran, yaitu menarik perhatian orang terhadap muatan-muatan masalah yang dikandung. Selain itu, film dapat dirancang untuk melayani keperluan publik terbatas maupun publik yang seluas-luasnya.
Jenis-jenis Film
Secara umum, film bisa dibedakan menjadi beberapa jenis, antara lain:
1. Film laga (Action)
Jenis film ini biasanya berisi adegan-adegan berkelahi yang menggunakan kekuatan fisik atau supranatural. Biasanya didominasi oleh aktor, meski sekarang ini banyak juga aktris yang menekuni film laga. Dari sini bisa didapat turunan genreseperti: Girls with guns movie, Heroic bloodshed, Die Hard scenario, dll
2. Film petualangan (Adventure)
Jenis film ini biasanya berisi cerita seorang tokoh yang melakukan perjalanan, memecahkan teka teki, atau bergerak dari titik A ke titik B sepanjang film. Dari sini bisa didapat turunan genre seperti: Road movie
3. Film Komedi (Comedy)
Tidak usah dijelaskan, dari namanya pun terlihat bahwa unsur utama jenis film ini adalah komedi yang kadang tidak memperhatikan logika cerita. Dari sini bisa didapat turunangenre seperti: Anarchic comedy, Comedy horror, Comedy of remarriage, atau Comedy-drama
4. Film criminal (Crime)
Jenis film ini berfokus pada kehidupan seorang pelaku kriminal. Biasanya yang diangkat adalah para kriminal kelas dunia yang melegenda. Dari sini bisa didapat turunan genreseperti: Crime thrillers, Film noir, Detective films, dan True crime
5. Film documenter (Documentary)
Jenis film dokumenter biasanya lebih dikategorikan sebagai film yang memotret suatu kisah secara nyata tanpa dibungkus karakter atau setting fiktif. Dari sini bisa didapat turunan genre seperti: docudrama, docufiction atau Travel documentary
6. Film Fantasy (Fantasy)
Jenis film ini biasanya didominasi oleh situasi yang tidak biasa dan cenderung aneh. Misalnya cerita-cerita tentang ilmu sihir, naga, dan kehidupan peri. Dari sini bisa didapat turunan genre seperti: High fantasy, Sword and sorcery, dan Fantasy anime.
7. Film horror (Horror)
Jenis film ini menghibur penontonnya dengan mengaduk-aduk rasa takut dan ngeri. Ceritanya selalu melibatkan kematiandan alam gaib. Dari sini bisa didapat turunan genre seperti: Cannibal movie, J-Horror , K-Horror, Psychological horror, dan Slasher movie