Apa Dampak dari Degradasi Lahan?

ASTALOG.COM – Dilansir dari wikipedia, Degradasi lahan adalah proses di mana kondisi lingkungan biofisik berubah akibat aktivitas manusia terhadap suatu lahan. Perubahan kondisi lingkungan tersebut cenderung merusak dan tidak diinginkan.

Bencana alam tidak termasuk faktor yang mempengaruhi degradasi lahan, namun beberapa bencana alam seperti banjir, longsor, dan kebakaran hutan merupakan hasil secara tidak langsung dari aktivitas manusia sehingga dampaknya bisa disebut sebagai degradasi lahan.

 

Degradasi lahan memiliki dampak terhadap produktivitas pertanian, kualitas lingkungan, dan memiliki efek terhadap ketahanan pangan. Diperkirakan hingga 40% lahan pertanian yang ada di dunia saat ini telah terdegradasi.

Ancaman Degradasi lahan yang lain adalah Erosi. Erosi tanah merupakan penyebab kemerosotan tingkat produktivitas lahan DAS bagian hulu dan kualitas lahan kritis semakin meluas. Penggunaan lahan diatas daya dukungnya tanpa diimbangi dengan upaya konservasi dan perbaikan kondisi lahan sering menyebabkan degradasi lahan. Misalnya lahan didaerah hulu dengan lereng curam yang hanya sesuai untuk hutan, apabila mengalami alih fungsi menjadi lahan pertanian tanaman semusim akan rentan terhadap bencana erosi dan atau tanah longsor. Erosi tanah oleh air di indonesia ( daerah tropis), merupakan bentuk degradasi lahan yang sangat dominan.

PELAJARI:  Menelusuri Jejak Manusia 'Hobbit' di Indonesia
 

Dampak Degrasi Lahan
Dampak dari degradasi lahan untuk kehidupan manusia dapat dirasakan secara langsung ataupun tidak langsung, baik masyarakat yang tinggal di kota maupun desa. Misalnya di kota, dampak yang bisa dirasakan pertama kali adalah banyaknya atau besarnya arus urbanisasi. Penumpukan sampah dan minimnya daur ulang yang dilakukan sehingga rawan terjangkit berbagai macam penyakit dan dapat mengakibatkan pencemaran air.

Akibat yang langsung dapat dirasakan di sekitar tempat yang mengalami erosi antara lain:

1. Tanah berkurang kesuburannya dan dapat berubah menjadi tanah tandus karena unsur-unsur hara yang terkandung di dalamnya ikut hanyut.
2. Penurunan hasil pertanian karena kesuburan yang menurun sehingga diperlukan upaya pengembalian kesuburan tanah.
3. Naiknya tingkat kemiskinan petani disebabkan hasil pertanian menurun dan membutuhkan biaya lebih untuk biaya produksi.
4. Terbatasnya jenis tanaman yang dapat tumbuh.
5. Pembukaan lahan hutan yang dapat mengakibatkan ancaman datangnya erosi kembali.
6. Berkurangnya sumber air tanah karena hutan yang gundul.

PELAJARI:  Sejarah Terbentuknya Bahasa Indonesia

Dampak lain dari terjadinya degradasi lahan antara lain:
1. Perubahan kondisi iklim. Karena dengan degradasi lahan, banyak tumbuhan yang ikut hilang sehingga suhu udara semakin panas.
2. Hilangnya species makhluk hidup karena habitat yang semakin berkurang.
3. Banjir
4. Meningkatnya tingkat kemiskinan petani karena berkurangnya kualitas dan kuantitas lahan yang digunakan sehingga dapat berpengaruh juga terhadap hasil pertanian.
5. Berkurangnya hasil hutan
6. Berkurangnya lapisan tanah yang subur karena unsur hara yang ikut hilang bersama dengan degrasi lahan.
7. Erosi karena lahan hutan yang terus menerus dipakai dan penggundulan hutan sehingga tidak terdapat penghambat tanah ketika hujan turun. Dan akibatnya adalah tanah longsor dan banjir di hilir