ASTALOG.COM – Indonesia adalah negara yang berbentuk kepulauan yang dikelilingi oleh selat dan lautan serta memiliki garis pantai terpanjang di dunia. Kondisi fisik tersebut menyebabkan wilayah Indonesia memiliki nilai ekonomis sangat tinggi karena potensi sumbeer daya di laut cukup melimpah , seperti mineral ,bahan makanan , objek wisata yang indah dan elok , dan sumber daya laut.
Sayangnya, tingkat pencemaran di beberapa wilayah perairan Indonesia pada saat ini telah berada pada kondisi yang tidak terkendali, serta laju sedimentasi yang masuk ke perairan juga terus meningkat. Sementara itu usaha kelautan dan perikanan adalah kegiatan berbasis sumber daya alam. Kerusakan lingkungan perairan akan menjadi malapetaka, baik saat ini maupun masa depan.
Sudah begitu banyak upaya yang dilakukan untuk menjaga laut dari pencemaran namun tidak mudah seperti membalikan telapak tangan. Saat ini sudah begitu besar terjadi pencemaran laut yang begitu parah sehingga sudah berbagai upaya yang dilakukan pemerintah namun karena kurangnya kesadaran dari masyarakat membuat upaya pemerintah tampak sia-sia.
Upaya Menjaga Kelestarian Laut
Dalam upaya menjaga kelestarian laut, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan baik oleh masyarakat atau pemerintah. Upaya tersebut antara lain:
1. Menjaga kebersihan laut atau tidak membuang sampah sembarangan di laut.
2. Melakukan daur ulang sampah industri sebelum dibuang ke laut atau sungai.
3. Melarang penggunaan pukat harimau.
4. Melarang penggunaan bahan peledak untuk menangkap ikan.
5. Melindungi terumbu karang sebagai tempat perkembangbiakan ikan.
6. Menanam hutan bakau di pesisir pantai untuk mencegah abrasi pantai. Hutan bakau atau mangrove juga digunakan untuk berkembang biak berbagai jenis biota laut.
7. memberi sanksi yang berat terhadap orang-orang yang menangkap satwa laut yang dilindungi.
Penyebab Kerusakan Laut
Sumber daya alam yang ada di laut dapat mengalami kerusakan. Kerusakan sumber daya alam di laut sebagian besar disebabkan oleh tindakan manusia. Faktor-faktor yang dapat mengakibatkan kerusakan di laut antara lain sebagai berikut :
1. Membuang sampah di laut.
2. Pembuangan limbah industri yang mengandung bahan kimia dapat mencemari laut, sehingga biota laut banyak yang mati.
3. Penggunaan bahan peledak untuk menangkap ikan menyebabkan kerusakan terumbu karang.
4. Penggunaan jaring pukat harimau dan jaring trawl menyebabkan ikan-ikan kecil tertangkap, sehingga populasi ikan semakin berkurang.
5. Tumpukan minyak mentah di laut menyebabkan kematian berbagai jenis ikan dan biota laut lainnya.
Pemanfaatan Perairan Laut
Manfaat wilayah perairan laut dalam kaitannya dengan kehidupan manusia dan makhluk lain dapat di rinci secara sederhana di bawah ini :
1. Sebagai pembangkit tenaga, Arus laut dapat meringankan tenaga perahu. Dengan adanya arus perahu dapat meluncur dengan tidak usah mengeluarkan tenaga. Selain itu gerak pasang surut air laut juga dapat menimbulkan gelombang, perbandingan antara puncak gelombang dan lembah gelombang dapat digunaka untuk memompa air lau ke bak penampung selanjutnya dari bak penampung dapat digunakan untuk menggerakkan turbin.
2. Sebagai lahan perikanan, hasil tangkapan dan budidaya laut dapat memberi kehidupan kepada para nelayan atau masyarakat pesisir. Berbagai jenis ikan, kerang, kepiting, tiram, rumput laut, penyu dan sebagainya.
3. Sebagai prasarana perhubungan dan pengangkutan, laut merupakan prasarana lalulintas air yang sangat murah, karena hampir tidak diperlukan biaya pembuatan dan pemeliharaan.
4. Sebagai tempat rekreasi, Pantai Teleng, Pantai Ria Pacitan, Parangtritis, Ancol, Bunaken dan lain sebagainya.
5. Sebagai pertahanan dan keamanan, laut merupakan tempat pertahanan dan keamanan, kapal laut dapat menjaga keamanan dan dan pertahanan suatu wilayah Negara.
6. Sebagai pengatur iklim, perbedaan sifat fisik air laut dansifat fisik daratan dapat menimbulkan gerakan udara atau di sebut dengan angin. Bersama-sama dengan angin tersebut, makauap air laut terbawa dan dapat menyejukkan atau memanaskan tempat yang dilalui serta dapat menimbulkan turunnya hujan.
7. Sebagai lahan pertanian laut (revolusi biru), permukaan laut jauh lebih luas daripada daratan, sehingga produksi bahan pangan dan pertanian nabati dari laut dapat berproduksi lebih banyak lagi. Pada saat ini sedang dikembangkan rumput laut dan spesies plankton yang unggul dan cocok untuk dibudidayakan dalam pertanian laut.