Apa Yang Dimaksud Dengan Akses Dial-Up?

ASTALOG.COM – Dial Up adalah jenis komunikasi antar komputer dengan menggunakan saluran telepon dan modem. Prosesnya seperti ini: komputer melalui modem melakukan pemanggilan telepon (dial-up) ke Penyelenggara Jasa Internet.

Jika sudah terhubung maka komputer akan segera mengakses Internet dan kemudian mengakhiri koneksi dengan memutuskan hubungan telepon. Layanan Dial-up masih banyak dipergunakan orang. Hal ini disebabkan karena ketidakmampuan memperoleh layanan koneksi dengan kecepatan tinggi (high-speed Internet connection), itu terjadi karena keterbatasan area geografis dan biaya.

 

Perangkat Yang Diperlukan Untuk Melakukan Dial-Up.
1. Perangkat keras:

– Komputer.
– Modem.
– Saluran Telepon.

2. Perangkat Lunak: Biasanya disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan.

 

3. Nama pengguna dan kata sandi: disediakan oleh ISP, login tidak bisa diganti tetapi password bida kita ganti sendiri untuk menjaga keamanan secara berkala.
Yang perlu kita lakukan yaitu:

– Harus berlangganan ke salah satu ISP
– Memasang modem ke komputer kita
– Install software Internet yang telah disediakan oleh ISP
– Mengkoneksikan/ Menghubungkan (dial-up) ke ISP

Sesudah komputer terkoneksi ke ISP maka pada saat itu komputer sudah bisa terhubung ke Internet dan kita bida memulai penjelajahan di Internet. Jika kita memutuskan hubungan modem ke ISP pada saat itu pula hubungan Internet kompuer akan terputus, itu karena hubungan ke Internet hanya terjalin selama mempertahankan koneksi komputer kita ke ISP melalui modem.

PELAJARI:  Sebutkan Kelemahan Dari Jaringan Peer to Peer dan Jaringan Komuter Lient

Contoh menghubungkan melalui ISP “TelkomNet Instan”
Untuk menghubungkan ke Internet, terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan diantaranya yaitu:

– Dialing (memanggil nomor, contoh 080989999).
– Verifying Username (memverifikasikan nama pengguna dan password/sandi).
– Handshaking (“berjabat tangan”, artinya menyeragamkan parameter koneksi).
– Connecting (menghubungkan ke Internet).

Kelebihan dial up.

1. Koneksi Internet lebih mudah digunakan.
2. Hampir smua PC dan Laptop sudah terpasang modem Dial-Up.
3. Penggunaan koneksi dengan modem Dial-Up lebih murah karena koneksinya hanya bersifat sesaat.

Kekurangan dial up

1. Kecepatan aksesnya hanya berkisar 12 sampai 20 Kbps
2. Apabila modem Dial-Up digunakan bersamaan dengan telepon rumah sedangkan modem dial up terkoneksi dengan telepon rumah dalam keadaan sibuk, maka internet akan terputus secara otomatis.

Berikut ini adalah beberapa istilah yang berhubungan dengan koneksi Internet :
a. Broadband, Saluran transmisi data dengan kecepatan tinggi serta kapasitas bandwidth yang lebih besar daripada saluran telepon konvensional.
b. Leased Line, Saluran telepon atau kabel fiber optik yang disewa untuk penggunaan selama 24 jam sehari untuk menghubungkan satu lokasi ke lokasi lainnya. Internet berkecepatan tinggi biasanya menggunakan saluran ini.
c. DSL – Digital Subscriber Line,Sebuah metode transfer data melalui saluran telepon reguler. Sirkuit DSL dikonfigurasikan untuk menghubungkan dua lokasi yang spesifik, seperti halnya pada sambungan Leased Line (DSL berbeda dengan Leased Line). Koneksi melalui DSL jauh lebih cepat dibandingkan dengan koneksi melalui saluran telepon reguler walaupun keduanya sama-sama menggunakan kabel tembaga. Konfigurasi DSL memungkinkan upstream maupun downstream berjalan pada kecepatan yang berbeda maupun dalam kecepatan yang sama . DSL menawarkan alternatif yang lebih murah dibandingkan dengan ISDN.
d. ADSL – Asymetric Digital Subscriber Line.,Sebuah tipe DSL dimana upstream dan downstream berjalan pada kecepatan yang berbeda. Dalam hal ini, downstream biasanya lebih tinggi. Konfigurasi yang umum memungkinkan downstream hingga 1,544 mbps (megabit per detik) dan 128 kbps (kilobit per detik) untuk upstream. Secara teori, ASDL dapat melayani kecepatan hingga 9 mbps untuk downstream dan 540 kbps untuk upstream.
e. ISDN – Integrated Services Digital Network,Pada dasarnya, ISDN merupakan merupakan jalan untuk melayani transfer data dengan kecepatan lebih tinggi melalui saluran telepon reguler. ISDN memungkinkan kecepatan transfer data hingga 128.000 bps (bit per detik). Tidak seperti DSL, ISDN dapat dikoneksikan dengan lokasi lain seperti halnya saluran telepon, sepanjang lokasi tersebut juga terhubung dengan jaringan ISDN.
f. Downstream, Istilah yang merujuk kepada kecepatan aliran data dari komputer lain ke komputer lokal melalui sebuah network. Istilah ini merupakan kebalikan dari upstream.