Sebutkan Macam-Macam Jaringan Dewasa?

ASTALOG.COM – Artikel kali ini akan membahas seputar jaringan dewasa pada tumbuhan. Apa-apa saja sih macam-macam jaringan dewasa? Penasaran? Yuk langsung saja simak artikel berikut ini.
Tumbuhan tersusun dari bagian-bagian tubuh tumbuhan, bagian-bagian ini saling bekerja sama untuk dapat tumbuh dan berkembang. Tubuh tumbuhan sendiri disusun atas dua jenis yakni jaringan meristem dan jaringan dewasa.

Pengertian Jaringan Meristem

 

Pada jaringan meristem dapat ditemukan di titik tumbuh di ujung akar dan batang, meristem sendiri memiliki arti pucuk/akar. Selain itu jaringan ini bisa juga ditemui di pangkal tangkai daun dan kulit kayu. Jaringan meristem merupakan jaringan muda yang memiliki sifat spesialisasi dan embrional. Jaringan meristem selalu mengalami pembelahan, selain itu juga berdinding tipis dan berinti besar.

 

Pengertian Jaringan Dewasa

Jaringan dewasa biasa juga disebut dengan jaringan permanen. Jaringan dewasa merupakan kelompok sel tumbuhan yang berasal dari pembelahan sel – sel meristem dan telah mengalami pengubahan bentuk yang disesuaikan dengan fungsinya (Diferensiasi). Jaringan dewasa ada yang sudah tidak bersifat meristematik lagi (sel penyusunnya sudah tidak membelah lagi) sehingga disebut jaringan permanen.

PELAJARI:  Apa Syarat Kalimat yang Benar?

Macam-Macam Jaringan Dewasa

Berikut ini macam-macam jaringan dewasa, yaitu

Jaringan Epidermis

Jaringan Epidermis rnerupakan jaringan paling luar vang menutupi permukaan organ tumbuhan, seperti: daun, bagian bunga, buah, biji, batang, dan akar. Fungsi utama jaringan epidermis adalah sebagai pelindung jaringan yang ada di bagian sebelah dalam. Bentuk, ukuran, dan susunan, serta fungsi sel epidermis berbeda-beda pada berbagai jenis organ tumbuhan. Ciri khas sel epidermis adalah sel–selnya rapat satu sama lain membentuk bangunan padat tanpa ruang antar sel. Dinding sel epidermis ada yang tipis, ada yang mengalami penebalan di bagian yang menghadap ke permukaan tubuh, dan ada yang semua sisinya berdinding tebal dan mengandung lignin.

PELAJARI:  Penyulingan Minyak Bumi

Jaringan Dasar (Parenkim)

aringan Parenkim terdiri atas kelompok sel hidup yang bentuk, ukuran, maupun fungsinya berbeda-beda. Sel-sel parenkim mampu mempertahankan kemampuannya untuk membelah meskipun telah dewasa sehingga berperan penting dalam proses regenerasi. Sel-sel parenkim yang telah dewasa dapat bersifat meristematik bila lingkungannya memungkinkan. Jaringan parenkim terutama terdapat pada bagian kulit, batang, akar mesofil daun, daging buah dan endosperma biji.

Jaringan Kolenkin

Jaringan kolenkin disebut juga dengan jaringan penyongkong atau jaringan penguat atau jaringan Mekanik. Jaringan penyongkong (jaringan kolekin) terdapat pada jaringan dewasa, fungsinya untuk memperkokoh bentuk dari tumbuhan. Karena fungsinya tersebutlah jaringan ini juga dinamakan dengan jaringan mekanik, selain itu fungsi jaringan penyongkong yang lain adalah untuk melindungi berkas pengangkut serta untuk memberikan perlindungan pada jaringan parenkin.

PELAJARI:  Penyebaran Agama Islam pada Masa Bani Umayyah

Jaringan Gabus

Jaringan ini disusun oleh kumpulan sel-sel parenkin Gabus. Jaringan ini terdapat jaringan gabus yang telah mati dan kosong. Bentuk dari jaringan ini adalah memanjang serta memiliki dinding berupa gabus. Fungsi dari jaringan ini adalah untuk memberikan perlindungan pada jaringan yang terdapat dibawahnya agar tidak kehilangan air yang terlalu banyak. Sel gabus biasanya dijumpai pada bagian permukaan luar batang tumbuhan.

Jaringan Pengangkut

Sesuai dengan namanya tugas dari jaringan ini adalah untuk angkut-mengangkut. Jaringan pengangkut disebut juga dengan jaringan pembuluh. Jaringan pengangkut dibagi menjadi dua jenis yaitu floem dan xilem. Floem adalah jaringan yang mengangkut zat makanan dari hasil fotosintesis ke seluruh tubuh tumbuhan, sedangkan xilem adalah jaringan yang mengangkut air dan mineral dari akar ke daun dan bagian tubuh yang lain.