Jelaskan Proses Siklus Menstruasi!

ASTALOG.COM – Menstruasi atau haid atau datang bulan adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi baik FSH-Estrogen atau LH-Progesteron. Periode ini penting dalam hal reproduksi. Pada manusia, hal ini biasanya terjadi setiap bulan antara usia remaja sampai menopause. Selain manusia, periode ini hanya terjadi pada primata-primata besar, sementara binatang-binatang menyusui lainnya mengalami siklus estrus.

Pada wanita siklus menstruasi rata-rata terjadi sekitar 28 hari, walaupun hal ini berlaku umum, tetapi tidak semua wanita memiliki siklus menstruasi yang sama, kadang-kadang siklus terjadi setiap 21 hari hingga 30 hari. Biasanya, menstruasi rata-rata terjadi 5 hari, kadang-kadang menstruasi juga dapat terjadi sekitar 2 hari sampai 7 hari paling lama 15 hari. Jika darah keluar lebih dari 15 hari maka itu termasuk darah penyakit. Umumnya darah yang hilang akibat menstruasi adalah 10mL hingga 80mL per hari tetapi biasanya dengan rata-rata 35mL per harinya.

 

Proses Terjadinya Menstruasi

Biasanya saat proses menstruasi atau menjelang menstruasi dikarenakan kerja hormon estrogen dan progesteron, lapisan dinding rahim akan menebal. Ini dalam medis biasanya dinamakan lapisan endometrium. Lapisan ini menebal dikarenakan tidak adanya proses pembuahan sel telur oleh sel sperma maka terjadilah menstruasi yaitu meluruh atau pecahnya/runtuhnya dinding endometrium atau dinding rahim. Pecahnya itu bersamaan dengan pecahnya pembuluh darah yg ada di rahim itu disebut dengan darah menstruasi. Tapi jika ada pembuahan sel telur dinding rahim tidak pecah dan terjadilah kehamilan.

PELAJARI:  Apa Arti Sistem Pemerintahan Indonesia?
 

Bicara mengenai masalah menstruasi tidak terlepas dari beberapa unsur yaitu siklus menstruasi. Siklus menstruasi adalah tanggal pertama hari pertama. Contoh, jika hari pertama tanggal 9 untuk mengetahui berapa panjang siklusnya dicatat ke bulan berikutnya tanggal 10.

Tips Cara Hitung Siklus Menstruasi

Siapkan Kalender, karena siklus menstruasi ini suatu saat akan berfungsi untuk Anda menghitung masa subur untuk menghitung perencanaan kehamilan.

Contoh disini adalah ada 3 bulan, cara menghitung siklus menstruasi yang tidak teratur biasanya untuk siklus menstruasi teratur atau tidak teratur pedoman kita minimal 3 periode dalam menstruasi.

Siklus menstruasi normal umumnya rentang waktu 21 sampai 35 hari untuk terjadi menstruasi berikutnya. Misal tanggal 1 Juli anda mulai mens, kemudian terjadi mens lagi pada tanggal 25 juli juga.

PELAJARI:  3 Hadis Yang Menjelaskan Mengenai Berbakti Pada Orang Tua

Bulan berikutnya misalnya tanggal 12 Agustus mens, dan mens lagi 31 agustus. Kemudian bulan berikutnya tanggal 14 september mens.

Jika melihat tanggal siklus menstruasi yang acak, dan terjadi tanggal menstruasi berikutnya tidak sama. Ini belum tentu anda mensnya tidak teratur, jadi cara menghitungnya adalah:

RUMUS RATA RATA SIKLUS MENSTRUASI = 21 s/d 35 hari

> Pada contoh kasus diatas berarti dalam satu bulan di bulan juli mempunyai siklus 25 hari. dan ini masih dalam rentang siklus mens yang normal.
> Pada siklus berikutnya dari Juli ke bulan agustus tanggal 12 mempunyai siklus 19 hari. dan ini tidak dalam rentang siklus normal.
> Berikutnya adalah 12 agustus sampai tgl 31 agustus mempunyai siklus 20 hari. dan ini tidak dalam rentang siklus normal.

Periode berikutnya tgl 31 agustus sampai 14 september mempunyai siklus 15 hari. dan ini tidak dalam rentang siklus normal.

PELAJARI:  Sebutkan Fungsi Dari Teknik Arsir Dalam Menggambar

Kesimpulan Siklus Menstruasi:
– Periode Mens I = 25 hari (NORMAL)
– Periode Mens II = 19 hari (TIDAK)
– Periode Mens III = 20 hari (TIDAK)
– Periode Mens IV = 14 hari (TIDAK)

Jadi kesimpulannya dari membaca dan menghitung siklus menstruasi diatas dalam 3 periode siklus mengalami rentang waktu yang tidak normal.

Jika siklus mens 3 kali berturut turut terjadi diluar dari hitungan rentang waktu seharusnya (tidak normal), maka segera konsultasikan ke dokter. Kalau cuma kejadian periode I normal, periode II tidak normal dan periode III normal kembali itu tidak apa apa. Biasanya cuma masalah faktor ketidak seimbangan hormonal, beban pikiran atau karena masalah keletihan yang berlebihan juga.

Jika sampai tiga kali berturut turut tidak normal, harus diketahui penyebab pasti. Masalah penyakit atau ketidak seimbangan hormonal tidak bisa yang kita langsung diagnosa sebagai kista, miom atau lainnya. Dalam menghitung siklus menstruasi untuk mendapatkan siklus yang teratur perhatikan gaya hidup dan pola makan Anda untuk kesehatan Anda hari ini dan kemudian harinya.