ASTALOG.COM – Artikel kali ini akan membahas mengenai tahapan perkembangbiakan tumbuhan pisang. Yuuk, langsung saja kita simak artikel berikut ini.
Pisang merupakan tanaman asli daerah Asia Tenggara. Tanaman dari suku Musaceae ini memiliki nama latin Musa paradisiaca. Tanaman pisang merupakan tanaman yang serba guna, mulai dari akar sampai daun dapat dimanfaatkan. Seperti negara Asia Tenggara lainnya, tanaman ini banyak ditemukan di Indonesia, terutama di daerah yang banyak mendapat sinar matahari.
Produksi pisang di Indonesia cukup besar, bahkan Indonesia menjadi salah satu penghasil pisang terbesar di dunia. Produksi pisang nasional terus meningkat setiap tahun, misalnya dari 2.308.379 ton (tahun 1988) menjadi 2.417.760 ton (tahun 1989). Daerah penghasil pisang terbesar berada di Pulau Jawa (Suhardi dkk, 2002). Pohon pisang bisa mencapai ketinggian 3 m. Batangnya yang berupa batang semu berpelepah berwarna hijau sampai coklat. Jantung pisang yang merupakan bunga pisang berwarna merah tua keunguan. Di bagian dalamnya terdapat bakal pisang.
Pisang merupakan tumbuhan daerah tropis karena menyukai iklim panas dan memerlukan matahari penuh. Tanaman ini dapat tumbuh di tanah cukup air pada daerah dengan ketinggian sampai 2000 meter di atas permukaan laut.
Buah pisang kebanyakan dimakan segar, di kolak, di kukus, atau diolah lebih lanjut menjadi pisang selai, keripik, atau tepung pisang. Kelompok yang termasuk pisang buah meja adalah musa sapientum (banana) karena lebih enak dimakan segar, seperti pisang ambon, ambon lumut, raja, raja sereh, mas, susu, dan barangan. Kelompok pisang yang lebih enak setelah diolah terlebih dahulu adalah musa paradisiaca (plantain).
Contohnya pisang tanduk, oli, nangka, kapas, batu, dan kepok. Musa brachycarpa, yaitu jenis pisang yang berbiji seperti pisang batu, disebut juga pisang klutuk. Musa texilis, yaitu jenis pisang penghasil serat seperti pisang manila. Untuk penderita tukak lambung dan asam lambung berlebihan, jangan makan buah pisang masak.
Dalam segi kesehatan ternyata pisang juga mampu memberikan sumbangsih nutrisi yang luar biasa bagi tubuh kita. Bukan hanya buah tetapi akar, daun, batang dan bonggol juga bisa digunakan untuk menjaga tubuh kita dari berbagai penyakit. Namun terlebih dahulu mari kita bahas apa saja kandungan senyawa kimia yang ada pada tanaman pisang.
Buah Pisang Mengandung Senyawa Bahan Kimia
1. Protein
2. Lemak
3. Glukosa
4. Fruktosa
5. Flavonoid
6. Sukrosa
7. Minyak menguap
8. Vitamin A
9. Vitamin B
10. Vitamin C
11. Vitamin E
12. Sumber mineral diantaranya : kalsium, fosfor dan kalium
13. Sorotin
14. Pectin
15. Dapomine
16. Dannoradrenalin
Akar Pisang Mengandung
1. Tannin
2. Dapomine
3. Serotonin
4. Hidroksitriptamin
5. Norepinefrin
6. Vitamin A
7. Vitamin B
8. Vitamin C
Manfaat dan Khasiat Pisang untuk Kesehatan, yaitu
1. Sebagai obat luka, Untuk mengobati luka bisa memanfaatkan hati batang pisang.
2. Untuk mengobati demam, mata dan luka bakar, Mengobati demam,sakit mata dan luka bakar dapat menggunakan daun pisang yang masih muda untuk lebih menyejukkan.
3. Merawat rambut, Untuk kesehatan rambut dapat memanfaatkan cairan dari bonggol pisang.
4. Untuk mengatasi kulit muka yang kering secara alami
5. Menghaluskan kulit secara alami, dengan cara oleskan kulit pisang yang dalam
6. Mengatasi sembelit secara alami, konsumsi pisang mas
7. Mengatasi gangguan maag secara alami
8. Mengobati Stroke secara alami
9. Mengobati Wazir secara alami
10. Mengobati Sariawan secara alami
11. Menetralkan racun jika terkena racun atau bisa hewan seperti ular
12. Mengobati anemia
13. Mengobati radang paru-paru
14. Radang tenggorokan
15. Hypertensi
16. Bisul
17. Menngobati asma
18. Untuk mengobati sakit kepala sebelah
19. Radang ginjal
Tahap Perkembangbiakan Pohon Pisang
Pohon pisang berkembang biak dengan cara membentuk anak pisang yang disebut tunas . Tunas biasanya tumbuh dekat dengan induknya . Tunas yang masih baru masing – masing disebut induvidu baru . Tumbuhan pisang dapat menghasilkan tunas pisang , nantinya tunas inilah yang akan tumbuh menjadi pohon pisang . Tunas pisang berasal dari tunas ketiak bagian di dalam tanah.