ASTALOG.COM – Artikel kali ini kita akan membahas mengenai umbi-umbian, yaitu umbi akar. Kata umbi memang sudah tidak asing lagi terdengar ditelinga kita bukan? Karena pelajaran mengenai umbi-umbian telah kita pelajari di bangku SD. Berikut ini akan dibahas pengertian umbi, serta macam-macam umbi akar.
Pengertian Umbi Akar
Umbi akar adalah akar yang tumbuh membesar karena berisi cadangan makanan. Jika umbi akar ditanam bersama dengan pangkal batangnya, maka pada pangkal batang itu akan tumbuh tunas. Tunas tersebut merupakan tumbuhan baru. Contoh tumbuhan umbi akar antara lain dahlia, wortel, lobak, dan singkong.
Macam-Macam Umbi Akar
Berikut ini macam-macam umbi akar, yaitu:
1. Jahe
Jahe merupakan salah satu jenis tanaman yang hidup sepanjang tahun. Tanaman ini dapat tumbuh di berbagai wilayah, seperti Indonesia, India, Karibia, Cina, Afrika Barat dan Asia Barat Daya. Adapun ciri-ciri atau karakteristik tanaman jahe yaitu memiliki bau yang khas dan tajam serta terasa hangat bila dikonsumsi.
Jahe biasanya digunakan sebagai bumbu masakan, campuran jamu, atau bisa juga dibuat untuk wedang jahe. Seiring dengan perkembangan zaman, cara pengolahan jahe pun semakin berkembang dan beragam. Kini, jahe dapat digunakan sebagai campuran berbagai jenis makanan olahan, misalnya permen jahe, dodol jahe, dan selai jahe.
Kandungan pada jahe :
Minyak atsiri, pati, asam organik, asam malat, asam oksalat, gingerol, zingeron, resin, zat pati dan zat gula.
2. Kencur
Kencur merupakan salah satu tanaman obat yang diyakini memiliki khasiat yang sangat tinggi. Cirri-ciri temu yang satu ini yaitu jumlah helai daun yang tidak lebih dari 2-3 lembar, bahkan sangat jarang hingga 5 lembar dan bersusun secara berhadapan di antara helai satu dengan helai yang lainnya. Tumbuh tergeletak begitu saja di atas permukaan tanah, memiliki bunga yang tersusun setengah duduk dengan kuntum bunga berjumlah antara 4 hingga 12 buah, warna bibir bunga yaitu lembayung dengan warna putih yang lebih mendominasi.
Kandungan pada kencur :
Minyak atsiri, carena, sineol, terpineol, kanferin, borneol, asam sinamat, m. Anisaladehis, a-metio, penta dekane, kandinene, etil eis p. Metok sinamat, etil trnas p. Metok sil sinamat, camphene, pati dan gom.
3. Temulawak
sejak jaman nenek moyang temulawak banyak dimanfaatkan sebagai obat herbal. Temulawak selama ini memang telah dikenal sebagai obat herbal asli Indonesia yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.
Bagian yang banyak dimanfaatkan yaitu akar atau juga sering disebut rimpang. Akar inilah yang diolah menjadi obat herbal, cara pengolahannya juga berbeda-beda. Berikut ini ada beberapa manfaat dari tanaman temulawak yang baik untuk kesehatan, yaitu menjaga kesehatan hati, mengurangi radang sendi, menurunkan lemak darah, mengatasi penyakit maag, melancarkan pencernaan, dan menyehatkan jantung.
Kandungan pada temulawak :
Minyak atsiri, kanfer, glugosida, foluymetik, karbinol, kurkumin.
4. Bengkoang
Bengkoang adalah salah satu buah yang sudah cukup populer. Bengkoang mungkin lenih dikenal karena manfaatnya untuk kecantikan wajah. Namun tidak hanya itu manfaat Bengkoang. Masih ada banyak lagi manfaat bengkoang untuk kesehatan, yaitu mengurangi produksi asam lambung, baik untuk penderita diabetes, mengobati sariawan, dan melancarkan pencernaan.
Kandungan pada bengkoang :
Cairan 87%, protein 19 gram, karbohidrat 10 gram, kalor 48 gram, zat besi 18 gram, vitamin C 10 mg.
5. Wortel
Wortel merupakan salah satu sayuran yang populer diseluruh dunia. Ia sangat dikenal akan kandungan vitamin A nya yang sangat tinggi. Selain harganya cukup ekonomis, wortel adalah salah satu makanan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Selain digunakan sebagai bagian dari kuliner, wortel juga banyak dikonsumsi dalam bentuk segar atau di buat jus.
Kandungan pada wortel :
Air, protein, karbohidat, lemak, serat, abu, beta karoten, nitrisi anti kanker, gula alamiah, kalsium, fosfor, besi, vitamin B dan C.
6. Lengkuas
Lengkuas merupakan salah satu jenis bumbu dapur yang mudah dijumpai di Indonesia. Dalam kajian ilmiah, lengkuas dikenal dengan nama latin Alpinna Galanga. Jika didasarkan pada ciri fisiknya, lengkuas hampir serupa dengan jahe dan juga kunyit. Meski demikian, kita bisa dengan mudah membedakannya dengan cara menghirup baunya. Lengkuas ini tumbuh subur di wilayah tropis seperti Indonesia. Karena itu jangan heran jika ibu-ibu suka menanamnya di pekarangan rumah. Selain dimanfaatkan sebagai bumbu masakan, ternyata manfaat lengkuas untuk kesehatan manusia juga cukup beragam.
Kandungan pada lengkuas :
Magnoliophyta, Liliopsida, Plantae, Zingiberales, Zingiberaceae, Alpinieae, Alpinia, Alpinia galanga.