ASTALOG.COM – Indonesia merupakan salah satu negara yang sedang pembangunan di berbagai sektor. Salah satu komponen yang terlibat dalam pembangunan ialah sumber daya alam. Sumber daya alam merupakan salah satu komponen penting dalam pembangunan nasional selain sumber daya manusia. Indonesia merupakan produsen bahan-bahan mentah yang sangat berguna bagi berbagai macam industri. Bahan mentah seperti biji besi, emas, CPO, gas alam, dan sebagainya. Potensi sumber daya alam ini juga dimanfaatkan sebagai penggerak pembangunan.
Sebagai modal dasar pembangunan nasional sumber daya alam tersebut harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya agar dapat menyejahterakan seluruh penduduk Indonesia. Sumber daya alam yang tersedia di Indonesia saat ini ternyata belum dapat dimanfaatkan secara maksimal guna menyejahterakan rakyat Indonesia. Indonesia dalam mengekspor sumber daya alam masih banyak dalam bentuk mentah sehingga harganya pun cenderung lebih rendah.
Pemanfaatan sumber daya alam pun harus mendukung prinsip pembangunan berkelanjutan. Pembangunan berkelanjutan ialah pembangunan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pada masa sekarang tanpa mengurangi kemampuan generasi yang akan datang untuk memenuhi kebutuhannya.
Hakikat Pembangunan Daerah
Hakikat perencanaan adalah keseluruhan proses pemikiran dan penentuan secara matang dari hal-hal yang akan dikerjakan pada masa yang akan datang dalam rangka pencapaian tujuan yang telah ditentukan.
Dalam Perencanaan Pembangunan Daerah ada beberapa permasalahan yang perlu diperhatikan, yaitu:
a. Pembangunan fisik dan ekonomi
Perencanaan fisik adalah menyangkut rencana penggunaan daerah secara fisik, contoh: komunikasi, penggunaan tanah, pemanfaatan-pemanfaatan dari berbagai potensi yang ada.
Perencanaan ekonomi berkaitan dengan struktur ekonomi dan tingkat kesejahteraan masyarakat.
b. Menyangkut alocative dan inovative planning
Alocative planning berkaitan dengan koordinasi, pencarian masalah terhadap konflik-konflik yang terjadi dan juga mengatur tentang aturan-aturan perencanaan.
Inovative planning berkaitan dengan eksistensi fungsi dari system yang ada dan memperbaiki dan mengembangkan sistem yang ada.
c. Berkaitan dengan tujuan-tujuan umum dan khusus
d. Berkaitan dengan indicatives and imperatives planning
Sumber Daya Alam sebagai Modal Dasar Pembangunan
Sumber daya alam memiliki peranan penting dalam pembangunan nasional. Sebuah pembangunan tidak akan terjadi jika tidak didorong dengan ketersediaan modal pembangunan yang cukup. Indonesia sangat beruntung memiliki ketersediaan sumber daya alam yang melimpah. Perlu diketahui bahwa sumber daya alam yang melimpah bukanlah satu-satunya faktor yang menentukan keberhasilan pembangunan di negaranya.
Selain faktor sumber daya alam yang melimpah faktor sumber daya manusia juga memegang peranan penting dalam pelaksanaan pembangnan nasional. Negara-negara seperti: Singapura, Jepang, dan Taiwan. potensi sumber daya alamnya sangat jauh dibandingkan Indoensia. Ternyata negara-negara tersebut memiliki sumber daya manusia yang baik sehingga negara-negara tersebut menjadi negara-negara yang sukses melakukan pembangunan.
Selain sumber daya alam di atas, ternyata Indonesia juga mempunyai cadangan sumber daya energi non-renewable. Sumber daya alam non-renewable adalah sumber daya alam yang tidak dapat didaur-ulang atau bersifat hanya dapat digunakan sekali saja atau tidak dapat dilestarikan serta dapat punah. Beberapa sumber daya alam non-renewable yang dieksplorasi sejak dahulu diantaranya:
– Minyak bumi
Minyak bumi tersebar baik di daratan maupun di dasar-dasar lautan. Eksplorasi dan pengeboran sumber-sumber minyak di Indonesia, dilakukan baik di daratan maupun di dasar laut.
Minyak mentah dari tempat-tempat pengeboran biasanya dialirkan melalui pipa-pipa minyak, atau diangkut dengan kapal-kapal tangker, ke tempat-tempat penyulingan, untuk diproses menjadi minyak siap pakai.
– Gas alam
Gas alam cair disebut LPG (Liquid Petroleum Gas), disebut pula LNG (Liquid Natural Gas). Proses pencairan gas alam dihasilkan pula sejenis minyak ringan yang dapat dijadikan bahan baku untuk industri plastik, pupuk dan sebagainya. Sumber gas alam yang terbesar terdapat di Kepulauan Natuna, lainnya adalah di Bontang Kalimantan Timur dan Arun Nanggroe Aceh Darusalam.
– Batubara
Pertambangan batubara pertama di Indonesia dilakukan di Pengaron (Kalimantan Timur) pada tahun 1849. Berikutnya di Umbilin (Sumatra Barat) pada tahun 1892. Bukit Asam (Sumatra Selatan) yang dimulai pada tahun 1919. Di Bukit Asam ini endapan batu bara berada di dekat permukaan tanah. Batu bara yang dihasilkan di Bukit Asam termasuk batu bara tua yang berkualitas tinggi, sedangkan batu bara di tempat lain di Indonesia termasuk batu bara muda.