ASTALOG.COM – Apakah yang kamu ketahui tentang kenampakan alam? apakah itu berupa sesuatu yang dapat dilihat langsung oleh mata? Yaa benar! kenampakan alam adalah segala sesuatu yang dapat kita lihat langsung karena terdapat di permukaan bumi yang terbentuk oleh adanya peristiwa alam. Perlu kita ketahui bahwa permukaan bumi terdiri atas daratan dan perairan.
Di bagian daratan itu terdapat berbagai macam bentang alam seperti gunung, pegunungan, sungai, danau, dataran rendah, dataran tinggi, serta pantai. Sedangkan di bagian perairan terdapat berbagai macam bentang alam berupa selat, laut, dan samudera.
Kenampakan alam yang beragam itu pun memiliki sejumlah manfaatnya masing-masing. Mau tahu? mari disimak ulasannya secara lebih detil :
1. Gunung
Dikutip dari wikipedia, gunung adalah bagian dari permukaan bumi yang menjulang lebih tinggi dibandingkan dengan daerah sekitarnya. Sebuah gunung biasanya terbentuk dari gerakan tektonik lempeng, gerakan orogenik atau gerakan epeirogenik.
Secara umum, gunung dapat dibedakan menjadi 2, yaitu gunung berapi dan gunung tidak berapi. Gunung berapi terbentuk oleh lapisan material yang keluar dari perut bumi dan biasanya menunjukkan gejala berupa letusan.
Terlepas dari bahaya letusannya, gunung memiliki sejumlah manfaat, antara lain :
- Gunung dapat dijadikan sebagai sarana rekreasi
- Gunung sebagai pengtur iklim dan penyimpanan air
- Material letusan gunung api dalam waktu lama dapat menyuburkan tanah, dan pasirnya dapat digunakan sebagai bahan bangunan
- Magma yang keluar dari gunung berapi menyebabkan keluarnya bahan tambang ke muka bumi
2. Pegunungan
Pegunungan adalah daratan yang berupa gundukan-gundukan besar, luas, memanjang, dan tinggi. Pegunungan terbentuk oleh gerakan pergeseran kulit bumi. Gerakan ini merupakan tenaga yang berasal dari dalam bumi. Ciri lainnya adalah, pegunungan biasanya memiliki ketinggian sekitar 700 meter atau lebih di atas permukaan laut.
Ada pun manfaat pegunungan antara lain :
- Sebagai tempat tumbuhnya hutan yang menjadi daerah perlindungan untuk flora dan fauna agar tidak punah
- Sebagai sarana rekreasi di mana daerah pegunungan sering digunakan sebagai tempat peristirahatan, camping, dan wisata alam lainnya
- Sebagai sarana dalam mengembangkan usaha di bidang industri pertanian seperti bunga dan sayuran
3. Sungai
Sungai merupakan aliran air yang mengalir di daratan. Sungai biasanya bermula dari daerah pegunungan. Bagian awal sungai ini disebut dengan hulu. Air ini pun mengalir ke tempat yang lebih rendah, dan akhirnya bermuara di laut atau di danau. Permukaan sungai akan semakin melebar jika semakin mendekati ke arah laut atau danau.
Ada pun manfaat sungai antara lain :
- Sebagai sarana irigasi untuk mengairi sawah
- Sebagai tempat memelihara ikan dengan menggunakan keramba
- Sebagai prasarana transportasi dan perdagangan (pasar terapung)
- Sebagai sarana pembangkit listrik bertenaga air
4. Danau
Danau merupakan daratan yang cekung dan terisi oleh air. Pada umumnya genangan air pada danau relatif luas. Danau dapat dikelompokkan menjadi 2 macam berdasarkan cara terbentuknya, yaitu : danau alam dan danau buatan (waduk).
Ada pun manfaat danau atau waduk antara lain :
- Sebagai sarana penampung air hujan sehingga bisa mengurangi banjir
- Sebagai sarana irigasi untuk sawah dan sejumlah industri di sekitarnya
- sebagai tempat memelihara sekaligus penangkapan ikan
- Sebagai sarana olahraga dan rekreasi air
5. Dataran Rendah
Dataran rendah merupakan daerah yang relatif datar yang pada umumnya memiliki ketinggian kurang dari 500 meter di atas permukaan laut. Daerah dataran rendah umumnya banyak terdapat aliran sungai serta keadaan udaranya yang panas.
Manfaat dari dataran rendah, yaitu sebagian besar dataran rendah dapat dijadikan sebagai lahan pertanian untuk menanam tanaman pangan dan perkebunan.
6. Dataran Tinggi
Dataran tinggi merupakan daerah yang relatif datar yang pada umumnya memiliki ketinggian lebih dari 500 meter di atas permukaan laut. Dataran tinggi biasanya terbentuk karena adanya desakan tenaga dari dalam bumi.
Dataran tinggi yang biasanya bersuhu sejuk dan dingin ini banyak dimanfaatkan sebagai sarana peristirahatan serta pengembangan lahan perkebunan industri modern.
7. Pantai
Pantai merupakan daratan di tepi laut. Salah satu penyebab terbentuknya pantai, antara lain karena mendapatkan pengaruh gerakan air laut seperti gelombang, pasang surut, dan arus. Bentuk pantai pun ada yang landai maupun terjal.
Pantai yang landai biasanya dimanfaatkan untuk rekreasi serta olahraga air, misalnya di pantai Kuta, Bali dan di pantai Parangtritis, Yogyakarta. Selain itu, sering pula dimanfaatkan sebagai sarana budidaya perikanan dan tambak, misalnya yang terdapat di pantai utara Jawa. Pantai landai juga kadang dimanfaatkan sebagai tempat untuk menambatkan perahu-perahu nelayan seperti yang terjadi di pantai Pacitan, Jawa Timur.
Lalu pantai yang terjal yang biasanya terdapat di goa-goa dimanfaatkan oleh burung walet sebagai tempat tinggalnya. Kemudian sarang burung waletnya pun diambil oleh penduduk sekitar dan dimanfaatkan sebagai bahan makanan atau obat-obatan. Hal ini bisa kita temui di pantai Karang Bolong, Jawa Tengah dimana terdapat banyak goa yang dihuni oleh burung walet.
8. Selat
Selat merupakan perairan yang terdapat di antara pulau satu dengan pulau yang lain. Biasanya kedalamannya berkisar antara 200 meter – 1000 meter. Manfaat selat antara lain sebagai jalur angkutan antar pulau dengan menggunakan kapal feri.
9. Laut
Laut merupakan genangan air yang sangat luas dan dalam. Kedalamannya biasanya mencapai 1.000 meter atau lebih, sedangkan kedalaman tepi laut berkisar antara 0 – 200 meter.
Laut memiliki sejumlah manfaat dalam kehidupan manusia, antara lain :
- Laut merupakan penyumbang terjadinya hujan dan pengatur iklim
- Air laut dapat diolah menjadi garam
- Di dalam laut terkandung berjenis-jenis ikan, kerang, dan tumbuhan laut yang dapat diolah menjadi makanan dan obat-obatan
- Laut dapat menjadi sarana olahraga air serta jalur transportasi antar pulau, antar negara, bahkan antar benua
10.Samudra
Samudra merupakan perairan yang luasnya melebihi luas laut. Kedalaman samudra biasanya lebih dari 1.000 meter. Indonesia sendiri diapit oleh 2 samudra, yaitu Pasifik dan Hindia.
Manfaat dengan adanya samudra yang luas, yaitu menyebabkan iklim yang menguntungkan di mana kita tidak merasakan suhu yang terlalu panas di siang hari, dan di malam hari, kita tidak merasakan suhu yang terlalu dingin.
