Mungkin kita cukup terbiasa dengan kampanya kurangi sampah plastik dengan cara membatasi penggunaan plastik. Namun apa sih sebenernya bahaya plastik untuk Lingkungan?
Plastik dapat ibaratkan pisau bermata dua, karena di satu sisi, plastik sangat berguna sebagai bahan berbagai macam barang yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Akan tetapi, di satu sisi, plastik sangat berbahaya bagi lingkungan karena menjadi sampah yang sulit hancur dan terurai. Bahkan, menurut beberapa penelitian, sampah plastik hanya mampu terurai dalam waktu 500 hingga 1000 tahun!
Apa sih penyebab plastik tidak dapat terurai dengan mudah dan cepat seperti sampah alami lainnya?
Plastik pada umumnya dihasilkan dari olahan minyak bumi. Minyak bumi sendiri adalah bahan untuk membuat bensin dan solar. Dilihat dari jenis senyawanya, plastik adalah jenis senyawa organis yang terdiri rantai atom karbon panjang, yang disebut polimer. Polimer sendiri memiliki unit terkecil yang disebut monomer.
Sebenarnya, polimer juga terdapat pada kayu, daun dan nasi yang kita makan sehari-hari. Namun, polimer pada plastik beebda. Polimer pada nasi, kayu maupun daun dapat terurai dengan mudah dan cepat di alam, yaitu oleh bakteri yang memiliki alat pemotong yang disebut enzim.
Bakteri dengan enzimnya dapat memotong-motong polimer pada nasi, kayu maupun daun sehingga menjadi monomer. Namun pada plastik, tidak ada bakteri yang dapat memotong-motong atau menguraikan polimer pada plastik.
Penguraian plastik kemudian hanya dapat terjadi melalui radiasi sinar matahari, udara yang lembab dan panas, namun berlangsung sangat lama.
Itulah penjelasan mengapa plastik tidak mudah diuraikan dan membusuk seperti sampah organik lainnya. Hal ini menyebabkan plastik dapat merusak lingkungan.
Tidak hanya sampah plastik yang menumpuk dapat menyebabkan resiko banjir yang lebih tinggi, namun juga resiko termakan hewan liar jika plastik dibuang sembarangan.
Oleh sebab itu, membatasi penggunaan plastik sangat diperlukan. Beberapa kebiasaan yang dapat kamu coba untuk mengurangi sampah plastik adalah:
- Tidak menggunakan tas plastik yang disediakan toko dan supermarket, namun gunakan tas yang kamu bawa sendiri.
- Memisahkan sampah berjenis plastik dan alami
- Mendaur ulang sampah plastik menjadi benda-benda yang lebih bermanfaat
